Minggu, 14 Maret 2010

Tanjung Kalayang

0 komentar
Masih ingat film Laskar Pelangi? Ini dia nih salah satu tempat pembuatan film tersebut!
Pantai Tanjung Kalayang terletak di Kecamatan Sijuk dan berjarak sekitar 27 Km dari Tanjung Pandan ibukota Kabupaten Belitung. Pantai ini memiliki pesisir sepanjang kurang lebih 1,5 Km dengan lebar pantai ± 7 M pada saat pasang tertinggi dan ± 10 M pada saat pasang terendah. Pantai Tanjung Kelayang meliputi area seluas 60 Hektar. Tanjung Kelayang memiliki karakteristik pantai berpasir putih dan laut biru yang tenang dengan panorama pohon kelapa di sepanjang pesisirnya. Karakter pantai yang sungguh cocok untuk berenang atau berjemur diantara bebatuan granit yang tersusun menakjubkan. Bagi Anda yang hobi fotografi, Tanjung Kelayang adalah tempat yang pas untuk memuaskan hobi anda.



Pantai Tanjung Kelayang memang eksotis. Pantas saja pantai ini sering menjadi lokasi sail internasional dan nasional. Pantai ini telah tertata dengan terdapat rumah makan, cottage dan tempat-tempat duduk bagi pengunjung yang datang ke pantai ini. Saat memandang pantai, terdapat pulau yang jaraknya cukup dekat yang sangat eksotis. Selain itu tampak diantara lautan yang luas, menyembul batu-batu granit berukuran raksasa. Diantaranya ada yang disebut Pulau Burung karena ada batu yang bentuknya seperti kepala burung. Konon ceritanya, nama ”kelayang” diambil dari nama burung yang banyak terdapat di pantai ini. Selain itu, tampak pula Pulau Lengkuas dengan ciri khasnya terdapat mercusuar.



Dari Tanjung Kelayang terhampar pantai pasir putih sejauh kurang lebih 4km sampai ke Tanjung Tinggi. Pantai sebelah Timur adalah tempat yang baik untuk berenang, karena permukaan dasar pantai jernih dan berpasir putih. Tempat ini juga baik jika anda ingin bermain di tepi pantai karena permukaan pantai yang lebar. Pantai sebelah Timur adalah pintu masuk Tanjung Kelayang, di sini hanya ada pasir putih, tidak ada granit di pantai. Dari sana pengunjung biasanya berjalan sepanjang pantai kurang lebih 300m ke arah Utara, dimana bisa ditemukan bebatuan granit, tersebar sepanjang ujung semenanjung dan juga di permukaan laut. Salah satunya yang berbentuk seperti burung kelayang tadi.

Selasa, 09 Maret 2010

Kuta Bali

1 komentar
Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Denpasar, ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di Kabupaten Badung. Daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach) sebagai lawan dari pantai Sanur.



Di Kuta terdapat banyak pertokoan, restoran dan tempat pemandian serta menjemur diri. Selain keindahan pantainya, pantai Kuta juga menawarkan berbagai macam jenis hiburan lain misalnya bar dan restoran di sepanjang pantai menuju pantai Legian. Rosovivo, Ocean Beach Club, dan Kamasutra, adalah beberapa club paling ramai di sepanjang pantai Kuta. Pantai ini juga memiliki ombak yang cukup bagus untuk olahraga selancar (surfing), terutama bagi peselancar pemula. Selain itu, pengunjung juga bisa bermain sepakbola, bermain layang-layang, sekedar rebahan di pasir pantainya yang hangat, atau cuci mata menyaksikan para turis bule berjemur. Apabila tertarik dengan layanan kuncir rambut atau pembuatan tato sementara, itu juga bisa didapat di pantai ini. Lapangan Udara I Gusti Ngurah Rai terletak tidak jauh dari Kuta.



Kuta yang terletak di bagian selatan pulau Bali, merupakan salah satu cikal bakal perkembangan pariwisata Bali. Dulunya tempat ini merupakan perkampungan nelayan Bali dan seiring berkembangnya pariwisata Indonesia dan Bali khususnya, penduduk lokal mulai menyewakan rumah pribadi untuk disewakan sebagai tempat penginapan. Sekarang kawasan Kuta telah berkembang menjadi ikon pariwisata Bali atau lebih dikenal dengan sebutan International city karena merupakan tempat bertemunya wisatawan dari seluruh dunia dan juga wisatawan lokal. Atraksi lain yang bisa dinikmati di Kuta diantaranya Waterbom Bali dan Bali Slingshot.



Selasa, 02 Maret 2010

Losari

0 komentar
Jika pada beberapa artikel sebelumnya pembahasan kita hanya tertuju pada wisata bawah laut, kini kami mengajak teman-teman untuk berwisata di pinggir laut (pantai). Siapa yang ingin ke Makassar? Jangan lewatkan ya wisata ke pantai Losari! Dijamin deh suasananya beda banget dari pantai-pantai pada umumnya.



Pantai Losari merupakan icon kota Makassar yang berada tepat di jantung kota Makassar, yaitu di Jalan Penghibur, yang terletak di sebelah barat kota Makassar, Sulawesi Selatan. Dulu, pantai ini pernah dijuluki sebagai pantai dengan meja terpanjang di dunia, karena warung-warung tenda berjejer di sepanjang tanggul pantai. Kini, warung-warung tersebut telah direlokasi ke sebuah tempat yang tidak jauh dari kawasan wisata. Pemerintah Kota Makassar telah mempercantik pantai ini dengan membuat anjungan seluas 100 ribu meter persegi, sehingga tampak lebih indah, bersih, bebas polusi dan nyaman untuk dikunjungi. Namun, ada satu yang cukup mengganggu yakni: pengamen. Banyak pengamen yang datang dan memaksa untuk bernyanyi dengan kata-kata sindiran agar para pengunjung mau memberi uang untuk mereka.



Waktu paling ideal mengunjungi pantai Losari adalah sore hari antara jam 15.00 hingga jam 21.00. Banyak yang datang kemari untuk duduk-duduk menikmati pantai yang bersih, jogging disepanjang pedestrian sejauh 500 m, atau makan di warung-warung yang telah direlokasi oleh Pemda setempat (diujung paling selatan pantai). Tua muda akan datang kemari menikmati matahari terbenam disini sambil membeli makanan dari pedagang yang menjual aneka makanan mulai dari jajan ringan saja sekedar ganjal perut seperti bakso atau gorengan. Ada juga makanan khas Makasar atau aneka hidangan masakan laut dengan resep asli orang bugis. Jika suka jogging, tempat ini juga sangat ideal. Udara bersih dan angin bertiup tanpa henti, matahari yang merah keemasan menyapu wajah manusia yang duduk bibir pantai.

 
footer